Berita

Anda di sini

Depan / Berita


Berita Nasional

Februari 2016, Indonesia Luncurkan Program Energi Surya 5000 MW Bernilai Investasi US$7 Miliar

Jakarta, Pada 11-12 Februari 2016, berkolaborasi dengan dunia internasional, Pemerintah Indonesia berencana meluncurkan program 5000 megawatt (MW) energi surya bernilai investasi US$7 miliar, saat Bali Clean Energy Forum (BCEF).

Bersamaan dengan itu, akan dilakukan pula, peluncuran Centre of Excellence Energi Bersih, virtual lounge.

BCEF ditargetkan mampu menjadi titik awal Indonesia untuk mulai melibatkan dunia internasional dalam upaya pengembangan energi bersih.

Pandu Tanahair Buleleng lakukan Workshop Persiapan PA

Konsorsium Hijau sejak Oktober 2015 menyelenggarakan program pengembangan kapasitas kaum muda sebagai pemimpin yang berwawasan hijau untuk menangani krisis sosial-ekologi. Tujuan dari program ini adalah untuk (1) mengkodifikasi dan menyebarkan pengetahuan lokal untuk menangani krisis sosial-ekologi di tingkat desa, (2) menciptakan keahlian baru yang berwawasan hijau, (3) membangun pusat pendidikan komunitas untuk mengembangkan pengetahuan hijau, dan (4) mempengaruhi kebijakan pemerintah desa dan daerah.

Kolaborasi Penelitian IPB di 4 Target Area MCA-Indonesia

Pembangunan teknologi dan ilmu berkelanjutan adalah strategi yang ditempuh oleh CoE IPB CSS untuk menjadi pusat unggulan terkemuka di berbagai disiplin ilmu. Sebagai bagian dari PETUAH MCA-Indonesia, CoE IPB CSS memiliki agenda kegiatan yang bertujuan untuk mencapai Green Knowledge melalui Knowledge Management Information Systems (KMIS). Kegiatan tersebut antara lain: (1) penelitian terintegrasi; (2) penelitian kolaborasi; (3) seminar nasional dan internasional; (4) publikasi dan promosi; (5) training; dan (6) diseminasi informasi.

Pelaksanaan 3rd JCC Meeting GK PETUAH MCAI di Bogor

Bogor – Konsorsium Green Knowledge (GK) Perguruan Tinggi untuk Indonesia Hijau “PETUAH” MCA-Indonesia telah berhasil melaksanakan agenda ketiga dari Joint Coordinating Committe (JCC) Meeting pada tanggal 25-26 Januari 2016 yang bertempat di Bogor Icon Hotel, Bogor. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan tujuh perguruan tinggi (Institut Pertanian Bogor, Universitas Jambi, Univeristas Sriwijaya, Universitas Udayana, Universitas Nusa Cendana, Universitas Mataram dan Universitas Hasanuddin) dan MCA-Indonesia.

Perubahan Iklim : Menunda Aksi Memperparah Dampak

23 Januari 2016

BERN, KOMPAS — Waktu memulai dan seberapa besar pengurangan emisi gas rumah kaca amat memengaruhi puncak pemanasan global yang bakal terjadi. Puncak pemanasan akan meningkat cepat seiring dengan penundaan penurunan emisi.

Dua peneliti, Patrik Pfister dari the Oeschger Centre for Climate Change Research, University of Bern, Swiss, dan pakar fisika Thomas Stocker dari Oeschger Centre meneliti menggunakan model untuk mengestimasi puncak pemanasan yang disebabkan emisi gas rumah kaca (GRK) saat ini.

Atasi Perubahan Iklim, Indonesia Hitung Pengurangan Emisi

Indonesia Sudah Terdampak Bencana Iklim
Atasi Perubahan Iklim, Indonesia Hitung Pengurangan Emisi
| 25 Januari 2016

The Tough Challenge to Cut Emissions. One Map Policy Regarded as Crucial

The Tough Challenge to Cut Emissions. One Map Policy Regarded as Crucial
January 22, 2016 08:38

JAKARTA, KOMPAS — The target of lowering greenhouse gas emissions in 2030 is difficult to achieve unless there's a fundamental change in the system of bureaucracy. The biggest target of emission reduction is set in the sector of energy. However, so far there has been no clarity about how to reach this target.

Kesepakatan Baru Perubahan Iklim

Kesepakatan Baru Perubahan Iklim
Doddy S Sukadri
Ikon konten premium Cetak | 13 Januari 2016 Ikon jumlah hit 76 dibaca Ikon komentar 0 komentar

Kesepakatan Paris yang telah diadopsi di Paris pada 12 Desember 2015 merupakan kulminasi negosiasi perubahan iklim global yang telah berlangsung lebih dari 20 tahun.

Halaman