Pemutaran Video Animasi Dan Sosialisasi Buku Komik “Mari Mengenal Energi Baru Terbarukan” Di Mamasa
Mamasa adalah salah satu kabupaten di Sulawesi Barat yang memiliki potensi salah satu sumber energi baru terbarukan yang cukup besar, yakni arus air. Kabupaten ini memiliki banyak sungai yang debit airnya cukup besar untuk dijadikan sumber energi baru terbarukan. Sumber daya alam (SDA) yang melimpah harus didukung dengan sumberdaya manusia (SDM) yang berkualitas pula sehingga SDA bisa dimanfaatkan dan dikelola dengan bijak. Membekali pelajar dengan pengetahuan tentang sumber daya alam adalah salah satu upaya untuk mempersiapkan SDM yang berkualitas. Tanggal 27 Juli 2016 lalu, Yayasan BaKTI kembali melaksanakan kegiatan Pemutaran Video Animasi dan Sosialisasi Komik “Mari Mengenal Energi Baru Terbarukan” di SD Negeri 1 Mamasa. Komik dan video animasi ini akan menjadi jendela visual yang menambah khazanah anak-anak mengenai beragam potensi energi baru terbarukan yang ada di Indonesia untuk dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik di masa depan. Pengenalan akan beragam sumber energi bagi anak-anak ini juga diharapkan dapat membuka wawasan mereka akan peluang-peluang yang tersedia di masa depan dalam mengelola sumberdaya yang ada dan melakukan inovasi teknologi energi baru terbarukan.
Ibu Parlina, S.Th. selaku kepala Sekolah menyatakan kegembiraannya karena siswa-siswa yang dipimpinnya mendapat kesempatan untuk penambahan pengetahuan baru. Beliau mengharapkan di masa depan, pada anak didiknya bisa mengelola sumber daya yang ada dan melukukan inovasi-inovasi teknologi energi terbarukan.
Seperti biasa, kegiatan pemutaran video diawali dengan pemberian pre-test kepada para siswa dengan tujuan untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan pengetahuan setelah pemutaran video animasi dan pembacaaan komik.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemutaran video animasi yang berlangsung selama kurang lebih 15 menit. Di tengah-tengah pemutaran video, Luna Vidya, host acara ini menghentikan video saat penjelasan mengenai energi yang bersumber dari fosil. Beberapa siswa kemudian diminta untuk melakukan simulasi bagaimana pemanfaatn energi yang berasal dari fosil secara terus-menerus yang akhirnya akan menyebabkan habisnya sumber energi tersebut. Usai simulasi pemutaran video dilanjutkan kembali untuk menjelaskan sumber-sumber energi baru terbarukan.
Untuk memancing semangat para siswa, usai pemutaran video, guru pendamping memberikan beberapa pertanyaan terkait energi baru terbarukan. Para siswa ssaling berebut untuk menjawab setiap pertanyaan yang diberikan.
Pada sesi pembacaan komik, siswa yang berjumlah 60 orang dibagi ke dalam 4 kelompok, yakni kelompok Matahari, Tenaga Angin, Biomassa dan Arus Air. Masing-masing kelompok ditugaskan membaca isi komik sesuai dengan nama kelompok mereka. Di akhir sesi setiap kelompok melakukan role play di depan kelas bagaimana sumber daya alam berubah menjadi energi baru dan dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga.
Metode ini cukup efisien untuk memberi pemahaman proses perubahan SDA menjadi energi dan sangat diminati oleh para siswa.
Kegiatan ini diikuti oleh 60 orang siswa kelas 4,5 dan 6 SD Negeri 1 Mamasa dan turut didampingi oleh 6 orang guru. Pada kegiatan ini juga turut hadir Bapak Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidiak Kabupaten Mamasa, Bapak Rusli, S.Pd. M.Mpd, yang sangat mengapresiasi metode penyebaran pengetahuan ini dan mengharapkan agar ke depan lebih banyak lagi siswa yang dilibatkan dan levelnya bisa dinaikkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi.